Hati-Hati Unggah Identitas Bapak/ Ibu Guru Di Pihak Ke 3 Untuk Mencetak NUPTK, Penipuan Daring Mengintai
DAPODIK.CO.ID - Perkembangan teknologi
membuat seseorang tak perlu repot saat melakukan suatu registrasi. Biasanya
saat melakukan registrasi, beberapa layanan daring meminta pendaftar
mengonfirmasi identitas dengan menampilkan gambar kartu identitas. Ketentuan
itu bertujuan membuktikan bahwa pendaftar untuk mendapatkan adalah benar diri
mereka sendiri.
Namun, ternyata tidak hanya
situs atau aplikasi sah yang tertarik pada kartu Anda, tetapi juga para phisher. Dalam
keterangan tertulisnya, Manajer Komunikasi perusahaan keamanan siber Kaspersky
Asia Tenggara, Rosemarie Gonzales memaparkan cara kerja dari aksi penipuan (scam), alasan pelaku
kejahatan siber tertarik memiliki identitas Anda dengan kartu ID, serta cara
terhindari dari penipuan itu.
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui tentang penipuan
daring:
1. Memverifikasi Identitas
Anda
Skenario bisnis umum saat ini, kerap dimulai dengan surat
elektronik (surel) dari prmilik situs, atau jejaring sosial yang mengatakan
bahwa untuk keamanan ekstra (atau alasan lain), maka Anda perlu mengkonfirmasi
identitas diri sendiri. Tautan mengarah ke halaman dengan formulir yang meminta
Anda memasukkan kredensial akun, detail , alamat, nomor telepon, atau informasi
lainnya, dan mengunggah kartu NUPTK. Anda harus berhenti dan berpikir jerni
apakah benar ide bagus mengunggah kartu NUPTK bukan resmi dari link resmi?
2. Mengapa Para Penipu
Menginginkan Kartu Identitas NUPTK?
Seperti yang telah disebutkan, beberapa layanan daring
memerlukan identitas untuk melakukan registrasi. Jika Anda mengirim identitas
kepada para scammer, maka mereka akan dapat membuat akun atas
nama Anda. Misalnya, saat melakukan pertukaran dengan tujuan menggunakannya
untuk mencuci uang. Akibatnya, Anda mungkin mengalami masalah dengan hukum.
Di pasar gelap, ID memiliki
nilai yang jauh lebih tinggi dari sekadar pemindaian kartu identitas. Setelah
mendapatkan identitas yang diinginkan, para scammers dapat menjualnya secara
menguntungkan, dan pembeli dapat menggunakan nama Anda.
3. Tanda-Tanda Penipuan
Daring
Untungnya, penipuan daring masih memiliki banyak celah
ketidaksempurnaan dalam setiap aksi. Jika lebih teliti, maka penipuan dapat
diketahui dengan jelas. Hampir semua dugaan email phising dan situs web selalu
memiliki banyak elemen yang mencurigakan, seperti:
a.
Kekeliruan dan kesalahan ketik.
Kemungkinan besar, surel dan
formulir untuk masukan data tidak tertulis dengan frasa cukup baik.
b.
Alamat pengirim yang mencurigakan.
Pesan penipuan kerap datang
dari alamat yang terdaftar pada layanan surel gratis, atau milik perusahaan
tanpa afiliasi dan apa pun dengan yang disebutkan dalam surel.
c.
Nama domain tidak sesuai.
Jika alamat pengirim
terlihat sah, situs yang meng hosting formulir phishing
cenderung berlokasi pada domain yang tidak sah atau tidak terkait. Dalam
beberapa kasus, alamatnya bisa sangat mirip, tetapi masih berbeda. Misalnya,
pesan yang diduga dari blog, karena alasan tertentu mengundang pengguna untuk
mengunggah identitas dan foto ke Dropbox.
d.
Tidak ada informasi terkait di
situs web resmi.
Anda mungkin benar-benar
harus mengkonfirmasi identitas pada sumber yang sudah lama digunakan. Namun itu
pengecualian, bukan sebuah aturan, dan detail mengenai segala sesuatunya harus
tersedia di situs web resmi layanan dan dapat dengan mudah dicari di mesin
pencarian Google.
CATATAN PENTING
Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) merupakan Nomor Induk bagi seorang Guru atau Tenaga Kependidikan (GTK). NUPTK diberikan kepada seluruh GTK baik PNS maupun Non-PNS yang memenuhi persyaratan dan ketentuan sesuai dengan surat Direktur Jenderal GTK sebagai Nomor Identitas yang resmi untuk keperluan identifikasi dalam berbagai pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan dalam rangka peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan.
NUPTK terdiri dari 16 angka yang bersifat unik dan tetap.
NUPTK yang dimiliki seorang GTK tidak akan berubah meskipun yang bersangkutan
telah berpindah tempat mengajar, perubahan riwayat status kepegawaian dan atau
terjadi perubahan data lainnya.
GTK dapat memiliki NUPTK dengan cara memastikan data yang
bersangkutan telah di-input dengan lengkap, benar dan valid dalam aplikasi
Dapodikdasmen atau dapodikpauddikmas sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Setelah melalui proses verifikasi dan validasi (verval) GTK oleh Pusat Data dan
Statistik Pendidikan dan Kebudayaan – Kemendikbud, bagi GTK yang memang belum
memiliki NUPTK akan diusulkan ke sekolah induk GTK secara sistem untuk
dilengkapi dokumen-dokumen yang sesuai persyaratan untuk dikirim ke Dinas
Pendidikan Kab/Kota setempat melalui sistem Aplikasi Verval GTK untuk di
verifikasi, setelah lolos verifikasi oleh Disdik selanjutnya secara sistem akan
diverifikasi oleh LPMP dan bila selanjutnya dinyatakan lulus verifikasi maka
PDSPK akan menerbitkan NUPTK bagi GTK tersebut.
Seperti kita ketahui bersama
bahwa di resmi kemdikbud dengan beralamat http://vervalptk.data.kemdikbud.go.id/,
dengan saat postingan admin kali ini belum anda tab atau tempat untuk mengupload
kartu NUPTK bagi bapak/ ibu guru.
Oleh karena itu, admin
ingatkan kepada bapak/ ibu guru untuk budayakanlah membaca sebuah postingan
yang benar-benar artikelnya di lansir dari web-web resmi .
Jika artikel ini kurang jelas dan mungkin masih ada
pertanyaan, anda bisa tanyakan pada kolom komentar yang tersedia di akhir
postingan ini. Untuk dapat mengikuti berita terbaru dan mendapatkan notifikasi
silahkan follow akun www.dapodik.co.id ini. Karena kami akan menyajikan
berita terbaru dan terpopuler di dunia pendidikan, terima kasih.
Posting Komentar untuk "Hati-Hati Unggah Identitas Bapak/ Ibu Guru Di Pihak Ke 3 Untuk Mencetak NUPTK, Penipuan Daring Mengintai"
Gambar ataupun video yang ada di situs ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut.